Dishub Lamsel Dinilai Lemah dan Tak Bertanggung Jawab Menyelesaikan Konflik Pengelola Parkir, H.Andi Azis,SH : Kadisnya Kurang Cerdas Patut Diganti !
GMLNEWSTV COM. Lampung Selatan – Terkait Polemik pengalihan pengelola parkir yang lama ke pengelolaan parkir yang baru di Pasar Inpres Kalianda, Lampung Selatan, berbuntut panjang.
Kepala Dinas Perhubungan Lampung Selatan, dianggap lemah dan tidak tegas menyelesaikan permasalahan yang ada di bawah pihak Dinas Perhubungan tersebut.
Pada hari Senin, tanggal 05 Mei 2025, pihak Dishub Lampung Selatan berupaya melakukan mediasi untuk menyelesaikan masalah polemik pengalihan pengelolaan parkir di pasar inpres Kalianda, belum sedikitpun membuahkan hasil.
Mediasi itu dilakukan di di kantor Dishub setempat yang langsung dipimpin oleh Kepala Dishub, Harrizon dan disaksikan oleh pihak kepolisian resort Polres Lampung Selatan, Polsek Kalianda beserta dihadiri pengeran adat tiang marga (Sai Batin Marga Legun Way Handak).
Permasalahan itu, menuai banyak sorotan diberbagai kalangan lembaga serta tokoh – tokoh masyarakat Lampung Selatan.
Seperti salah satunya, Ketua Umum Dewan Anak Adat Lampung (DAAL), H.Andi Azis, SH menyayangkan terhadap kepala Dishub Lampung Selatan telah gagal menangani permasalahan atau konflik menyangkut kepentingan umum masyarakat Lampung Selatan.
”Sepertinya Kepala Dishub Lampung Selatan, Berani bertindak tapi tak berani bertanggung jawab. Jelas – jelas kita kaji, permasalahan atau konflik ini terjadi karena ulahnya, tanpa komunikasi yang baik terhadap pengelolaan parkir yang lama, sudah berani mengeluarkan SPT untuk pengelolaan yang baru. inilah salah bakal memecah belah anak bangsa karena kelalaian oknum pejabatnya,”Ucap H.Andi Azis, SH Selaku ketua umum DAAL perihatin atas terjadinya konflik di pengelolaan parkir pasar inpres Kalianda.
Sedikit mendengar permasalahan yang ada, menurut H.Andi Azis.SH, meyelesaikan masalah harus sesuai dengan akar permasalahannya, sedangkan ini berbeda, malah Kepala Dinas Perhubungan Lampung Selatan, memilih melemparkan tanggung jawabnya ke orang lain. Hal seperti itu justru akan menimbulkan kebingungan dari dua sebelah pihak.
”Inilah contoh salah satu oknum kepala dinas tidak tanggap dan tak peduli terhadap masyarakat Lampung Selatan, yang hanya bisa memikirkan dirinya sendiri, semau maunya saja mengeluarkan SPT untuk pengelolaan parkir yang baru tanpa musyawarah terlebih dahulu, sebagai pemimpin itu harus peka dan berandai andai terlebih dahulu, bila SPT itu dialihkan kira kira akan menimbulkan masalah atau tidak. Bila kita tidak mampu mengeluarkan kebijakan itu harus dibicarakan atau dirapatkan semua pihak yang terkait,”ucap H. Andi Azis,SH
Kepala Dinas perhubungan harusnya peduli dan berpihak kepada masyarakat jangan hanya mementingkan dirinya sendiri,”ungkapnya saat dihubungi media ini pada tanggal 06 Mei 2025
Selaku Ketua Umum DAAL, H.Andi Azis,SH, berharap kepada Bupati Lampung Selatan, bapak Radityo Egi Pratama untuk segera mengevaluasi kinerja Kepala Dinas Perhubungan Lampung Selatan, yang tidak tegas dan tidak mampu menyelesaikan konflik yang ada.
Bahkan ketua DAAL
meminta agar Bupati segera mengganti Kadishub Lampung Selatan karena merasa prihatin dengan kebijakan yang dilakukan.
”Seharusnya langkah yang diambil oleh kepala Dinas Perhubungan ikut memotori kemajuan dan perkembangan daerah bukan sebaliknya menyulitkan masyarakat. Segala apapun permasalahan yang ada harus dihadapi dengan tuntas,jangan melempar sana melempar sini berakhir tidak ada penyelesaian”tutupnya
Komentar